TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Sumatera Selatan menargetkan menggandeng 35 ribu orang tua asuh untuk mengurangi angka stunting. Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumsel Mediheryanto mengatakan pemerintah ingin mempercepat penurunan prevalensi kasus stunting sebanyak 14 persen hingga akhir 2024.
"Jadi fungsinya orang tua asuh ini adalah pemberian bantuan dan pendamping untuk keluarga-keluarga yang berisiko stunting dan yang stunting," kata Mediheryanto saat ditemui usai kegiatan Launcing Program Orang Tua Asuh di Kantor Gubernur Sumsel. Kamis, 5 Desember 2024.
Target menggandeng 35 ribu orang tua asuh itu akan dicapai melalui kolaborasi pemerintahan dan swasta. Pemerintah akan memberikan bantuan dan pendampingan terhadap orang tua dengan anak yang berisiko stunting. Pemerintah masih mendata orang tua asuh ya...