INFO NASIONAL - Film dokumenter turut menjadi salah satu wahana untuk menyampaikan informasi dengan lebih mendalam. Film “Ngomi O Obi” yang berarti “Kami yang di Obi” ini, memotret kehidupan masyarakat yang berada di wilayah tambang nikel, Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
Film dokumenter berdurasi sekitar 50-an menit tersebut diproduksi oleh TV Tempo berkolaborasi dengan sutradara Arfan Sabran. Tim Produksi TV Tempo, Dony P. Herwanto mengatakan film dokumenter itu mengangkat fakta yang terjadi di Pulau Obi. “Semua harus punya porsi yang sama, sehingga kebaikan yang kami sampaikan ini tidak melenakan. Dan apabila disaksikan dengan seksama, tetap ada kritik dalam film ini sebagai bentuk kontrol sosial,” kata Dony saat diskusi film 'Ngomi o Obi' di Gedung Djarnawi Hadikusumo Universitas Muhammadiy...