TEMPO.CO, Jakarta - Ilmu Matematika Geometri, ternyata merupakan salah satu sarana terapi fokus untuk siswa berkebutuhan khusus dengan multi disabilitas. Salah satunya disabilitas penglihatan yang disertai dengan disabilitas intelektual, khususnya yang memiliki defisit fokus.
"Hal ini karena Geometri adalah ilmu ruang dan bidang yang dapat diakses anak - anak dengan disabilitas penglihatan, jadi mereka bisa memegang bentuk bidangnya seperti kubus, limas, kerucut dan sebagainya, kemudian menerapkan rumus matematikanya, sehingga kegiatan ini dapat melatih fokus perhatian mereka," ujar Indah Lutfiah, Guru sekaligus Koordinator Bidang Ilmu Matematika dan Science Anak Tunanetra di Yayasan Mitra Netra, Sabtu, 19 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, Read Entire Article