Liputan6.com, Jakarta - Meski pola hidup sehat menjadi langkah utama dalam penanganan kolesterol tinggi, ada kondisi tertentu di mana penggunaan obat-obatan tetap diperlukan.
Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dr. Vito A. Damay, SpJP (K), M.Kes, AIFO-K menyoroti pentingnya evaluasi menyeluruh sebelum memutuskan apakah seseorang membutuhkan obat kolesterol seperti statin atau tidak.
“Kalau LDL-nya di atas 220, bahkan dia vegetarian dan rajin olahraga, dia mau diet macam apa?" ucap Vito dalam Kanal YouTube DRV Channel.
Melihat kondisi tersebut, Vito mengatakan, obat mungkin diperlukan karena faktor genetik. Hal ini juga menunjukkan bahwa kolesterol tinggi tidak selalu dapat diatasi hanya dengan diet dan olahraga.